8 Cara Kalibrasi Depth Gauge, Jenis, dan Fungsinya

Ada berbagai jenis, bentuk, dan ukuran dari alat presisi. Cara penggunaan setiap alat presisi berbeda-beda, begitu pula dengan cara kalibrasinya. Salah satu alat yang cukup sering digunakan adalah depth gauge. Pahami cara kalibrasi depth gauge dengan tepat agar akurasi alat tetap terjaga.

Depth gauge sendiri merupakan suatu alat yang sering digunakan dalam ilmu teknik. Fungsi utama dari alat pengukur ini adalah untuk mengukur kedalaman ceruk, rongga, atau lubang secara akurat. Alat ini digunakan secara manual dengan menggunakan suatu mekanisme fisik yang cukup sederhana.

Fungsi Alat Presisi Depth Gauge

FUNGSI ALAT PRESISI DEPTH GAUGE

Nama lain dari depth gauge adalah mikrometer kedalaman. Sesuai dengan nama itu, alat ini bisa mengukur seberapa dalam suatu objek dengan lebih presisi. Depth gauge terbuat dari bahan steel rule atau baja. Kamu bisa memakai alat ini untuk melakukan berbagai pengukuran.

Mengukur kedalaman suatu lubang, slot, atau ceruk adalah fungsi utama depth gauge. Kegunaan lainnya adalah untuk mengukur jarak dari berbagai bagian pinggir suatu bahan yang sedang dikerjakan. Alat ini terdiri dari sebuah penggaris kecil dari baja yang dilengkapi dengan tanda berupa angka-angka.

Kemudian pada penggaris tersebut terpasang sliding frame atau rangka geser yang bisa dijepitkan pada bagian penggaris yang memanjang. Bagian dasarnya tegak lurus dengan bagian penggaris.

Cara Memakai atau Cara Kalibrasi Depth Gauge

CARA MEMAKAI ATAU CARA KALIBRASI DEPTH GAUGE

Kamu bisa menggunakan depth gauge untuk mengukur kedalaman recess dengan sangat mudah. Tinggal pelajari saja rangkaian proses di bawah ini kemudian. Setelah memahami setiap langkahnya, segera terapkan dalam pekerjaan yang sedang kamu lakukan.

  • Pegang bagian rangka alat depth gauge dengan menggunakan telunjuk dan ibu jari tangan kiri kamu.
  • Longgarkan bagian locking screw atau sekrup pengunci dengan menggunakan jari telunjuk dan ibu jari tangan kiri kamu.
  • Selanjutnya pegang dengan kuat bagian frame base sambil menekan bagian permukaannya ke bagian bawah. Lalu berdirikan alat tersebut ke recess suatu bidang yang akan kamu ukur kedalamannya.
  • Langkah berikutnya adalah menggunakan jari telunjuk tangan kanan kamu untuk menekan penggaris geser ke bagian bawah hingga kamu merasakan bahwa bagian bawah alat sudah menyentuh bagian dasar recess.
  • Berikutnya gunakan tangan kanan kamu untuk mengencangkan bagian locking screw alat depth gauge ini.
  • Setelah dikencangkan, petunjuk cara kalibrasi depth gauge yang berikutnya adalah mengangkat depth gauge keluar dari lubang dengan hati-hati lalu menjauhkannya dari area yang dikerjakan.
  • Putar alat depth gauge ke posisi tertentu sehingga kamu bisa membaca angka kedalaman recess secara langsung dari bagian skala penggaris.
  • Perhatikan seluruh angka yang terdapat di bagian mata pisau yang terdapat di pitch gauge set. Seluruh angka tersebut akan menunjukkan lebar pada setiap ulir drat dengan satuan milimeter. Contohnya adalah thread pitch 1,5 mm.

Sekarang kamu sudah mendapatkan hasil pengukuran yang dibutuhkan dengan bantuan alat depth gauge. Pastikan untuk benar-benar memahami cara kalibrasi depth gauge di atas dan menerapkannya dengan benar sehingga kamu bisa memperoleh hasil yang lebih akurat.

Berbagai Jenis Alat Depth Gauge

CARA MEMAKAI ATAU CARA KALIBRASI DEPTH GAUGE

Selain mempelajari proses kalibrasi depth gauge atau cara menggunakan alat pengukur kedalaman, kamu juga perlu mencari tahu apa saja berbagai jenis depth gauge. Setiap jenis depth gauge mempunyai spesifikasi yang berbeda. Beberapa jenisnya antara lain:

1. Dial depth gauge

Merupakan jenis alat pengukur kedalaman yang mempunyai tipe analog. Dial depth gauge ini akan menunjukkan data yang diperoleh sebagai hasil pengukuran kedalaman dengan menggunakan jarum indikator secara mekanik. Jarum tersebut ada di bagian permukaan alat dial depth gauge.

2. Vernier depth gauge

Kemudian ada juga jenis vernier depth gauge, yaitu alat pengukur kedalaman khusus yang mempunyai 2 skala vernier. Kedua skala tersebut akan digunakan untuk membaca hasil pengukuran depth gauge. Cara menggunakan alat ini kurang lebih sama dengan penggunaan caliper vernier.

3. Digital depth gauge

Kemudian ada juga alat pengukur kedalaman lainnya yang mempunyai tampilan digital. Alat ini akan langsung memperlihatkan hasil pengukuran kedalaman dengan menggunakan layar digital. Digit tertentu bisa langsung dilihat di layarnya. Biasanya, alat ini menggunakan baterai sebagai sumber daya.

4. Depth micrometer

Berikutnya ada jenis depth micrometer yang merupakan alat pengukur kedalaman khusus dengan suatu stock atau landasan yang menjadi tempat dipasangnya sleeve. Cara melakukan pengukuran dengan alat ini cukup mudah, tinggal putar saja bagian thimble atau rachetnya.

5. Thread depth gauge

Dan yang terakhir ada jenis depth gauge bernama thread depth gauge yang bisa digunakan untuk menginspeksi atau mengukur kedalaman thread atau lubang ulir. Terdapat dua sisi pada thread depth gauge ini, yaitu sisi No-Go dan sisi Go.

Pilih Depth Gauge Sesuai Kebutuhan

Jenis depth gauge yang mana yang paling sesuai dengan kebutuhan kamu? Ada beberapa hal yang sebaiknya kamu pertimbangkan sebelum memilih salah satu jenis depth gauge, yaitu:

Jumlah batang dari alat depth gauge

Beberapa alat depth gauge mempunyai batang yang bisa diganti sesuai dengan kebutuhan. Kalau kamu akan mengukur kedalaman berbagai benda, maka pilih depth gauge yang jumlah batangnya cukup banyak dan yang penting sesuai dengan perkiraan kedalaman yang akan kamu ukur.

Kedalaman maksimum alat ukur

Seberapa dalam suatu alat depth gauge bisa mengukur sebuah lubang? Depth gauge yang bagian batangnya bisa diganti biasanya mempunyai kedalaman maksimum yang berbeda-beda, tergantung pada jenis batang yang kamu gunakan. Pastikan kamu memilih yang panjang batangnya paling sesuai.

Pahami seluruh langkah cara menggunakan atau cara kalibrasi depth gauge di atas, fungsi, dan berbagai jenis depth gauge. Dengan begitu, kamu bisa memilih salah satu alat yang paling pas dengan kebutuhan proyekmu.

Baca juga:

Leave a Comment