Cara Kalibrasi Hematology Analyzer dan Troubleshooting yang Benar!

Agar hasil dari analisa hermatologi yang kamu lakukan selalu akurat, kamu dianjurkan untuk rutin melakukan kalibrasi hematology analyzer. Kalibrasi ini tidak dapat dilakukan secara sembarangan supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Maka dari itu, sebelum melakukan kalibrasi, kamu sebagai pengguna perlu untuk mempelajari bagaimana cara yang baik untuk melakukannya. Di bawah ini sudah kami rangkum prinsip kerja, cara untuk melakukan kalibrasi, dan perawatan lainnya untuk alat hematology analyzer.

Bagaimana Prinsip Alat Hematology Analyzer?

Jika kamu pernah melakukan pemeriksaan komponen darah secara lengkap, maka kamu pernah menggunakan alat hematologi ini. Hematology analyzer adalah alat yang memiliki fungsi untuk mengukur jumlah sel darah yang ada di dalam tubuh.

Dengan menggunakan sampel darah, alat laboratorium ini dapat digunakan untuk melakukan pemeriksaan hematologi, seperti pemeriksaan kadar hemoglobin ataupun kadar trombosit.

Lalu bagaimana prinsip kerja hematology analyzer? Sampel darah yang dimiliki dicampur dengan reagen untuk melakukan hemolyzing.

Campuran ini didilusi sebanyak 200 kali untuk mengukur kadar jumlah sel darah merah (hemoglobin) dan sel darah putih (leukosit). Lalu didilusi lagi sebanyak 200 kali untuk mengukur kadar jumlah leukosit dan platelet.

Metode yang dapat digunakan dalam alat ini antara lain:

  • Electrical Impedance
  • Photometry
  • Flowcytometry
  • Complete Blood Count (CBC)

Data sampel darah yang didapat dari proses tersebut diolah menggunakan pemroses data pada alat ini. Hasil dari pemrosesan data tersebut akan ditampilkan dalam layar monitor dan dapat dicetak.

Dengan kemampuan tersebut, alat ini dapat digunakan dalam pemeriksaan rutin maupun pemeriksaan cecara lengkap terhadap komponen darah, seperti hemoglobin, trombosit, leukosit, WBC, dan lain sebagainya.

Dengan kemampuan tersebut pula, alat uji hematologi ini juga dapat digunakan untuk mendeteksi beberapa penyakit seperti leukemia, asam urat, kanker darah, dan lain sebagainya.

Kalibrasi Hematology Analyzer

KALIBRASI HEMATOLOGY ANALYZER

Setelah mengetahui gambaran umum mengenai prinsip kerja di atas, kamu akan sedikit terbantu dalam mempelajari cara kalibrasi hematology analyzer dan waktu yang tepat untuk melakukannya di bawah ini.

Cara Kalibrasi Hematology Analyzer

Secara umum, proses kalibrasi dilakukan dengan membandingkan hasil dari anlisa menggunakan reagen asli dengan hasil analisa menggunakan reagen JT Baker. Proses ini dibantu dengan fitur kalibrasi yang ada pada hematology analyzer.

Berikut langkah selengkapnya:

  • Menyiapkan sampel darah untuk diuji menggunakan dua reagen berbeda
  • Melakukan perhitungan menggunakan reagen mindray pada parameter sel darah merah, sel darah putih, konsentrasi hemoglobin, rata-rata volume sel darah, dan perhitungan trombosit.
  • Melakukan perhitungan menggunakan reagen JT Baker pada parameter yang sama.
  • Mencetak faktor-faktor kalibrasi lama dengan memilih fitur kalibrasi pada hermatology analyzer yang umumnya terdapat pada menu utama.
  • Melakukan perhitungan pada setiap parameter kalibrasi baru.
  • Memasukkan faktor-faktor baru ke dalam monitor.
  • Melakukan verifikasi dengan mengukur sampel yang sama sekali lagi dan membandingkan rata-rata dengan nilai referensi
  • Jika nilai sudah sesuai, proses kalibrasi selesai. Jika masih belum sesuai, maka perlu untuk mengulangi lagi dari proses perhitungan.

Nilai sesuai yang dimaksud adalah nilai hasil perhitungan tidak jauh berbeda atau sama dengan nilai pembanding. Jika nilainya lebih atau kurang, dinyatakan sesuai ketika tidak melebihi batas error yang telah ditetapkan.

Waktu Untuk Melakukan Kalibrasi

Kapan waktu yang tepat untuk melakukan kalibrasi pada alat hermatology analyzer? Umumnya hal ini sudah diatur atau disarankan oleh produsen pembuat alat, yaitu paling sedikit 6 bulan sekali secara rutin.

Selain secara rutin, kalibrasi juga dilakukan ketika terjadi hal-hal seperti di bawah ini:

  • Menggunakan reagen dengan nomor baru
  • Telah melakukan perawatan yang mengganti banyak bagian dari alat
  • Hasil yang dihasilkan tidak normal

Dengan melakukan kalibrasi pada waktu-waktu tersebut, alat hematology analyzer yang kamu miliki akan selalu memberikan hasil yang akurat setiap kali digunakan.

Cara Perawatan Lainnya Untuk Hematology Analyzer

Selain dengan rutin melakukan kalibrasi, ada beberapa perawatan lain yang perlu dilakukan untuk menjaga performa dari hematology analyzer, antara lain:

  • Menjaga kebersihan bagian luar alat dengan membersihkan debu dan kotoran secara rutin. Pastikan untuk selalu menjaga kebersihan dan kehigienisan alat.
  • Membersihkan alat setiap selesai digunakan.
  • Tidak menggunakan alat secara terus menerus dalam waktu yang cukup lama agar alat tidak lekas rusak atau performanya tidak lekas menurun.
  • Melakukan perawatan bagian dalam alat secara rutin jika perlu.
  • Alat diletakkan pada ruangan yang kering dan memiliki suhu ruangan yang stabil.
  • Jika merasa ada yang salah dengan alat, segera mencari tahu ada apa dan segera perbaiki jika ditemukan kerusakan.

Ketika melakukan kalibrasi hematology analyzer dan perawatan lainnya dengan rutin dan dengan cara yang benar, performa alat akan selalu baik dan memberikan hasil yang akurat. Hasil yang akurat akan memberikan manfaat yang besar bagi pelanggan maupun bagi kamu sebagai pemberi jasa.

Baca juga postingan lainnya:

Leave a Comment