Cara Kalibrasi PH Meter Dengan Mudah

PH Meter merupakan alat yang dibutuhkan untuk mengukur tingkat keasaman suatu larutan. Bagi ahli kimia dan orang terkait lainnya, tentu akan sangat membutuhkan alat ini. Agar dapat digunakan dengan baik, maka sebaiknya mengetahui bagaimana cara kalibrasi PH Meter terlebih dahulu.

Jika dibandingkan dengan alat sejenis lainnya seperti titrasi, tentu penggunaan PH Meter akan terasa lebih praktis. Alat ini dapat memberikan informasi yang jauh lebih akurat dibandingkan dengan alat lainnya di luar sana. Oleh karena itu, alat ini banyak dibutuhkan.

Bagaimana Cara Kalibrasi PH Meter

Tahukah kamu bahwa ternyata tidak sulit untuk melakukan kalibrasi menggunakan PH Meter. Hanya dengan beberapa langkah saja kamu sudah bisa melakukan kalibrasi. Akan tetapi, perlu diperhatikan bahwa ada sejumlah peralatan yang dipersiapkan terlebih dahulu.

1. Peralatan yang Dibutuhkan

Terdapat beberapa peralatan yang dibutuhkan agar kamu bisa melakukan kalibrasi pada PH Meter. Beberapa alat ini tentunya bisa kamu peroleh dengan sangat mudah. Berikut merupakan beberapa peralatan yang diperlukan.

  • Larutan buffer dengan rentang nilai yang mencakup nilai dari pengukuran sampel.
  • Air suling atau air aki.
  • Gelas yang dapat dipakai untuk menampung larutan buffer.

2. Cara Kalibrasi PH Meter

Salah satu metode paling mudah untuk kalibrasi adalah dengan menggunakan metode buffer. Jika kamu mau menggunakan metode ini, maka ada baiknya untuk mempersiapkan peralatannya terlebih dahulu. Mulai dari larutan buffer, air suling atau aki serta gelas untuk menampung larutan buffer.

Seluruh peralatan tersebut tentunya bisa kamu temukan di toko kimia terdekat. Belilah seperlunya saja sesuai dengan kebutuhan. Jika semua peralatan tersebut sudah kamu miliki, selanjutnya silakan lakukan kalibrasi menggunakan PH Meter.

  • Siapkan terlebih dahulu air suling sebanyak 250 ml di dalam gelas.
  • Kemudian, siapkan larutan buffer sesuai dengan keinginan.
  • Siapkan juga air suling yang dapat digunakan untuk membilas.
  • Bersihkan PH Meter yang ingin kamu gunakan. Kamu bisa terlebih dahulu membuka bagian pelindung dan bersihkan bagian elektroda sensor menggunakan air suling.
  • Angkat PH Meter dan keringkan menggunakan tisu maupun kain basah yang bersih.
  • Jika sudah, silakan hidupkan PH Meter.
  • Selanjutnya, rendam elektroda sensor yang terdapat dalam gelas yang sudah terisi dengan larutan air serta buffer.
  • Diamkan rendaman tersebut selama beberapa menit.
  • Sambil didiamkan, kamu bisa mengamati apakah indikator sudah menunjukkan angka yang tepat atau belum. Nilai PH yang benar seharusnya menunjukkan angka 4.00.
  • Apabila angka PH tidak bisa menunjukkan yang benar, sebaiknya kamu segera memperbaikinya. Gunakan obeng kecil dan putarlah searah dengan jarum jam. Lakukan sampai indikator menunjukkan angka yang benar.
  • Namun, apabila PH sudah menunjukkan indikator yang benar, maka kamu sudah tidak perlu lagi memperbaiki alat tersebut.

Kesalahan dalam Melakukan Kalibrasi PH Meter

KESALAHAN DALAM MELAKUKAN KALIBRASI PH METER

Tidak dapat dipungkiri, walaupun mudah melakukan kalibrasi PH Meter, masih saja ada orang yang melakukan kesalahan. Kesalahan dalam kalibrasi tersebut mungkin sebagian besar umum dialami oleh pengguna. Berikut beberapa kesalahan dalam melakukan kalibrasi PH Meter.

1. Kesalahan Teknis

Kesalahan teknis merupakan jenis kesalahan yang dirasa paling umum dialami oleh pengguna PH Meter. Ini adalah kesalahan yang kerap terjadi karena adanya keterbatasan yang berasal dari faktor manusia ketika melakukan pengukuran. Dapat dikatakan ini adalah human error dalam bekerja.

Kesalahan seperti ini biasanya muncul karena keliru dalam membaca skala kecil. Selain itu, kesalahan teknis lainnya yang kerap terjadi adalah terkait kurangnya keterampilan ketika menggunakan alat ukur PH Meter. Jadi, ketika kurang tepat dalam penggunaan, ini akan memberikan dampak buruk.

Guna mengatasi hal seperti ini tentu perlu ada solusi yang jitu. Salah satunya adalah pemberian edukasi tentang kalibrasi PH Meter pada pengguna sehingga bisa meminimalisir risiko kesalahan teknis seperti ini. Hindari melakukan kesalahan teknis agar kegiatan yang akan dilakukan bisa berjalan baik.

2. Kesalahan Acak

Kesalahan acak adalah jenis kesalahan kalibrasi PH Meter karena adanya fluktuasi halus ketika melakukan pengukuran. Fluktuasi halus seperti ini bisa berupa fluktuasi tegangan listrik, landasan ketika melakukan pengukuran yang bergetar, bising, radiasi hingga gerak brown molekul udara.

Biasanya kesalahan acak akan timbul secara tidak konsisten. Tentu hal ini sangat persis seperti namanya. Meskipun demikian, jenis kesalahan seperti ini tetap terasa mengganggu. Oleh karena itu sangat perlu penanganan yang tepat. Tentunya dibutuhkan pengetahuan yang baik akan hal ini.

Pastikan sebelum melakukan kalibrasi, kamu perlu terlebih dahulu memperhatikan dengan baik proses pengukuran. Tentunya bukan hanya berasal dari segi alat saja melainkan juga berdasarkan lingkungan sekitar. Tidak dapat dipungkiri bahwa lingkungan memang mampu memberikan pengaruh tinggi.

Cara kalibrasi PH Meter memang sangat mudah. Setelah kamu mempersiapkan peralatannya, maka selanjutnya bisa langsung melakukan kalibrasi. Pastikan agar selalu tepat dan berhati-hati saat mengerjakan kalibrasi PH Meter. Sebab, jika keliru maka kalibrasi tidak akan berhasil dilakukan.

Baca juga :

Leave a Comment