Untuk mengukur sebuah masa diperlukan timbangan/neraca yang baik agar menghasilkan ukuran atau berat akurat. Oleh karena itu kalibrasi neraca analitik penting untuk dilakukan agar timbangan dapat mengukur massa dengan baik.
Selain memastikan sebuah timbangan mengukur dengan akurat, ada beberapa hal penting yang harus kamu ketahui seputar kalibrasi neraca analitik. Dari mulai pengertian, langkah kerja hingga cara penggunaannya akan saya bahas dalam pembahasan kali ini.
Pengertian Kalibrasi Neraca Analitik
Sesuai namanya neraca analitik digunakan untuk mengukur sebuah benda secara analitis dan terperinci. Kalibrasi neraca analitik bisa kamu manfaatkan untuk mengukur massa benda padat, cairan, bubuk, dan zat granular.
Sedangkan untuk kata kalibrasi lebih merujuk pada sebuah cara untuk mempertahankan dan keakuratan dan ketelitian massa dari sebuah timbangan analitik atau neraca analitik. Untuk memastikan keakuratannya kamu harus melakukan kalibrasi secara terus menerus.
Kalibrasi neraca analitik sendiri dihadirkan untuk mengukur sebuah benda dengan massa kecil yaitu kurang dari satu miligram hingga 320 g. Jika kamu akan menggunakan neraca analitik gunakanlah di ruangan khusus karena hembusan udara akan mempengaruhi hasil pengukuran.
Cara Menggunakan Neraca Analitik
Sebelum masuk lebih dalam lagi kita harus terlebih dahulu memahami mengenai cara menggunakan neraca analitik. Karena dengan memahami hal tersebut kita dapat mengidentifikasikan dengan baik terkait kalibrasi neraca analitik.
- Langkah awal ialah mempersiapkan neraca untuk menimbang sampel Anda dengan meratakan dan menimbangnya. Check apakah gelembung leveling ada di tengah lantai ruangan neraca atau samakan sekrup leveling di bawahnya. Selanjutnya tutup pintu ruangan dan pencet sesaat bar kontrol sampai rangkaian angka 0 diperlihatkan.
- Benda padat bisa ditimbang langsung di atas neraca dengan buka pintu ruangan dan menempatkan benda di atas neraca. Penampilan akan ada sesudah Anda tutup pintu.
- Pakai tempat yang pas untuk menimbang cairan, bubuk, atau zat granular. Mulai dengan tempatkan tempat di atas Balance Pan dan memfokuskan neraca. Selanjutnya dengan berhati-hati tambah contoh (baik langsung atau mungkin dengan keluarkan tempat dan yakinkan bilah kontrol tidak terjamah), tutup pintu, dan check penampilan.
- Bila bahan kimia tumpah di neraca, itu harus dibikin bersih secara detail. Sesudah Anda usai menimbang untuk hari itu, matikan (dengan mengusung bilah kontrol secara perlahan-lahan).
Prinsip Kerja Kalibrasi Neraca Analitik
Setelah sebelumnya kita memahami pengertian dan cara menggunakan neraca analitik, selanjutnya mari kita pahami prinsip kerja kalibrasi neraca analitik. Berikut ini susunan/langkah langkah prinsip kerja neraca analitik:
- Langkah pertama adalah memastikan timbangan diletakan pada bidang meja yang datar (tidak bergelombang dan tidak miring)
- Mengatur waterpass timbangan agar posisi tetap seimbang.
- Nyalakan timbangan dengan memencet tombol on, diamkan timbangan sepanjang 30 menit untuk pemanasan.
- Persiapkan anak timbangan standar bersertifikasi SI.
- Kerjakan penimbangan anak timbangan mulai yang bermassa paling kecil.
- Tulis hasil penimbangan anak timbangan pada tabel penilaian.
- Angkat anak timbangan dari piringan, selanjutnya timbangan di-nol-kan lebih dulu dengan memencet tombol zero saat sebelum meneruskan menimbang massa anak timbangan lainnya.
- Ulang penimbangan sampai 3x perulangan.
- Kerjakan cara (5), (6), (7), dan (8) untuk menimbang massa anak timbangan lainnya.
- Kalkulasi massa rerata hasil timbangan untuk tiap anak timbangan.
Cara Perawatan Neraca Analitik
Supaya kalibrasi neraca analitik tetap akurat dan sesuai dengan standar yang disepakati, maka diperlukanlah perawatan yang rutin. Cara perawatannya terbilang mudah, kamu dapat mengikuti beberapa langkah di bawah ini:
- Tempatkan neraca analitik pada ruangan tertentu yang terbebas dari keributan dan ruang diperlengkapi dengan pendingin ruang (AC). Neraca analitik jangan tersorot AC dengan cara langsung.
- Tempatkan neraca analitik pada meja timbang atau meja yang kuat. Sebagai catatan, dilarang menyimpan benda atau bahan kimia pada meja tempat neraca.
- Selalu persiapkan kuas pencuci di dekat meja timbang, ini mempermudah supaya riset selalu membersihkan neraca baik saat sebelum atau setelah penggunaan.
- Selalu berhati-hati dalam menimbang bahan kimia, terutamanya untuk bahan kimia yang memiliki sifat korosif atau liquid. Bila jatuh pada weighing plate, membersihkan selekasnya dengan memakai kain atau kuas. Jauhi memakai cairan pencuci dan tanya pada supplier yang berkaitan untuk langkah pembersihannya.
- Untuk batu timbang, selalu pakai sarung tangan bersih untuk menggenggam batu timbang ukuran besar. Untuk ukurang kecil, bisa memakai pinset. Ini menahan melekatnya lemak atau endapan pada batu timbang. Sebagai tambahan, bersihkan sarung tangan penimbangan secara periodik.
- Selalu kalibrasi neraca dan batu timbang secara periodik, minimum satu tahun sekali untuk pastikan jika alat masih juga dalam kondisi baik.
Jenis Neraca Analitik
Neraca analitik sendiri terbagi menjadi dua jenis, dimana kedua jenis tersebut memiliki perbedaan dari mulai dibentuk hingga cara melakukan pengukuran. Berikut penjelasan terkait kedua jenis neraca analitik tersebut.
1. Neraca Analitik Analog
Jenis neraca analitik analog masih menggunakan cara manual untuk mengukur massa benda, dimana kamu harus menggerakan slider untuk melakukan pengukuran, selain itu untuk menghasilkan ukuran yang lebih akurat kamu harus menggerakan penggeser dengan baik.
2. Neraca Analitik Digital
Jenis neraca analitik digital merupakan jenis yang paling populer digunakan, itu karena penggunaannya yang cukup mudah dimana kamu hanya tinggal meletakan benda yang akan diukur pada sebuah piringan atau balance pan dan hasil akan keluar dengan ukuran yang akurat.
Pentingnya Kalibrasi Neraca Analitik
Karena pentingnya melakukan pengukuran dengan neraca atau timbangan yang baik maka proses kalibrasi neraca analitik menjadi hal yang penting untuk kamu lakukan. Karena dengan hasil ukuran yang tepat dan akurat maka kamu akan dengan baik memahami benda yang kamu ukur.
Itulah pembahasan seputar kalibrasi neraca analitik, dari pembahasan diatas dapat kita simpulkan bahwa pentingnya kalibrasi neraca analitik untuk dilakukan terutama bagi sebuah industri dalam memastikan neraca sesuai dengan standard.
Artikel lainnya :